Senin, 24 September 2012

Mengapresiasi Musik Nontradisional


A.   Pengertian music non tradisional

Adalah music yang bukan berasal dari daerah setempat di Indonesia . Musik non tradisional berkembang pesat , bahkan menjadi music populer  yaitu music yang banyak penggemarnya . Musik popular ini umumnya memiliki beat yang konstan dan menggunakan tangga nada diatonic mayor maupun minor . Peranan instrumennya sebagai berikut :

1.       Bass                               : Bass gitar
2.       Beat dan Ritmik        : drum set dan instrument perkusi lain
3.       Variasi                           : keyboard atau gitar
4.       Melodi                          : vocal , gitar , keyboard , dan instrument tiup atau gesek


B.    Fungsi Musik Nusantara

1.       Media Upacara Budaya ( Ritual )
Musik di Indonesia pada umumnya juga berkaitan erat dengan upacara-upacara ritual masyarakatnya , seperti upacara kematian , perkawinan , kelahiran ,keagamaan dan kenegaraan . Contoh : music yang dipakai dalam upacara peribadatan agama Kristen .
2.       Media Hiburan

Musik disini dilihat sebagai cara untuk menghilangkan kejenuhan akibat rutinitas harian maupun sebagai sarana rekreasi dan ajang pertemuan dengan warga lainnya .

3.       Media Ekspresi diri

Bagi para seniman , baik pencipta lagu maupun pemain musik , musik adalah media untuk mengekspresikan diri mereka . Melalui musik , mereka mengaktualisasikan potensi dirinya .  Melalui musik pula mereka mengungkapkan perasaan , pikiran , gagasan dan cita-citanya tentang diri , masyarakat , tuhan , dan duniannya . Dari tangan mereka , lahir karya – karya musik yang bisa dinikmati masyarakat .

4.       Pengiring tarian

Di berbagai daerah di Indonesia , music juga banyak dipakai untuk mengiringi tari – tarian , seperti dansa dan poco-poco . Bahkan saat ini juga berkembang berbagai olah raga senam yang menggunakan musik sebagai pengiring .

5.       Media Ekonomi

Musik juga menjadi sumber penghasilan bagi para musisi . Mereka merekam hasil karyanya dalam bentuk pita kaset dan compact disc serta menjualnya kepasaran . Dari hasil penjualan ini , mereka mendapat penghasilan untuk hidupnya .

C.    Jenis - Jenis Musik Nontradisional

1.       Musik Keroncong

Dari sejarah perkembangannya , music ini diperkirakan berasal dari Portugis yang dibawa ke Indonesia sekitar abad ke -16 . Perkembangan ini terutama terjadi dalam gaya penyajian musiknya dan bukan dalam pola melodinya . Dari hasil  perkembangan ini , muncul jenis keroncong popular , langgam jawa ,  stambul dan sebagainya .

2.       Musik Dangdut

Ciri khas music ini terletak pada pukulan jenis alat music perkusi yang menghasilkan bunyi ndut . Selain itu , iramanya ringan sehingga mendorong penyanyi dan pendengarnya untuk menggerakkan anggota badannya . Beberapa stasiun televisi sering mengadakan kompetisi untuk mencari penyanyi – penyanyi dangdut potensial melalui acara seperti Kontes Dangdut Indonesia  dan sebagainnya .

3.       Musik Gambus

Musik Gambus atau sering disebut dengan sebutan music padang pasir ini dikenal di Indonesia sejak abad ke -19 , saat kedatangan imigran dari Hadramaut ( Yaman Selatan ) ke Indonesia .

4.       Musik Populer

Musik popular memiliki 2 arti . pertama , musik yang disenangi oleh masyarakat pada kurun waktu tertentu . Kedua , jenis atau aliran musik .   Dalam arti ini , music popular atau dikenal sbagai music pop memiliki cirri antara lain penggunaan ritmenya terasa bebas dengan mengutamakan permainan drum dan gitar bass . komposisi melodinya juga mudah dicerna .Saat ini , musik pop digemari oleh masyarakat . Perhatikan di tempat-tempat pembelanjaan seperti mal , supermarket , dan sebagainya .  Lagu – lagu yang diputar cenderung lagu pop.

5.       Campur sari

Musik campur sari merupakan modifikasi antara music karawitan , dangdut , dan keroncong . Pelopor music campur sari antara lain : Manthous dan Didi Kempot . Contohnya antara lain : Cintaku Sekonyong Koder , Jamune , Gethuk , Jangkrik Genggong , Jenang Gulo , Kempling , Kuncung , Nyidam Sari , OJo Dipleroki , Rek ayo rek , Stasiun Balapan dan lainnya .

6.       Nasyid

Awalnya nasyid merupakan syair lagu yang dinyanyikan tanpa pengiring untuk menyemangati perjuangan . Kini nasyid berkembang menjadi lagu rohani Islam . Jika dinyanyikan secara akapela , tempo dan ritmenya bebas . Jika dengan iringan music , harmoni pengiring cenderung bersifat ritmis dan lincah untuk mendukung kesan riang dan semangat dengan cirri music pop , baik standar , kreatif atau balada . Grup Nasyid antara lain : Debu , Fikr , Raihan , Snada .




Tidak ada komentar:

Posting Komentar